Selamat datang di blogku ^_^

Sabtu, 07 April 2018

Sudahkah Kita (benar-benar) Belajar?

"Belajarlah dari kesalahan."

Klise sekali rasanya kalimat tersebut mampir di telinga kita. Ketika melakukan sesuatu yang tidak seharusnya seperti itu, hendak melaksanakan hal yang sama dengan sebelumnya, mencoba hal baru yang dipelajari dari orang lain, dan lain sebagainya, sering kita menjadikan kalimat tersebut sebagai motivasi diri agar lebih baik dan lebih baik lagi. Namun, pertanyaan mendasar yang perlu dijawab adalah, "Sudahkah kita benar-benar belajar?"


Mengucap sesuatu memang mudah. Namun masih kurang dalam mengaplikasikan. Sering kita dengar di sekitar, banyak orang yang menebar motivasi, kalimat bijak, tetapi banyak di antara mereka - termasuk kita - yang belum bisa menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.

Mengapa demikian?
Jawabannya cukup singkat dan tanpa pikir panjang, karena kita masih belum bisa sepenuhnya belajar. Ini bukan tentang membaca buku atau mengumpulkan kalimat bijak dari beberapa tokoh ya, tetapi ini adalah tentang bagaimana menerapkan apa yang diucapkan selaras dengan apa yang dilakukan. Sulit memang, bila tidak diimbangi dengan introspeksi diri.

Banyak dari kita yang merasa bahwa apa yang kita lakukan sudah benar, tetapi masih tampak salah di mata orang lain. Begitu pun sebaliknya. Mengapa hal tersebut terjadi? Ketika apa yang kita katakan atau lakukan tidak diimbangi dengan introspeksi diri yang tinggi, maka rentan terjadi hal tersebut. Belum tentu apa yang kita rasa benar juga benar bagi orang lain. Begitu juga ketika kita merasa orang lain salah, belum tentu juga orang tersebut sepenuhnya salah. Oleh karenanya, marilah kita sama-sama mau belajar. Bukan hanya dapat berkomentar, tetapi juga mampu melihat segala sudut pandang dari sebuah ucapan dan perbuatan.

Semoga kita senantiasa menjadi orang yang mau belajar. Aamiin.

 "Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216).
-UR-
21.49 WIB, 07042018

2 komentar:

  1. Kalau kata Pak Isa Alamsyah, ada dua cara belajar, yang pertama kita belajar dari hal yang positif, kedua adalah belajar dari kesalahan. Semoga bisa menjadi pribadi yang terus belajar di mana pun berada.

    BalasHapus
  2. Saya masih tidak tahu terinspirasi darimana tulisan ini dan darimana saya dapatkan kalimat yang tertulis di sini. 😂

    BalasHapus