Selamat datang di blogku ^_^

Senin, 02 April 2018

Dua Bintang itu Bercahaya dengan Indahnya

Ada yang meluruh ketika selarik nama terucap di pertengahan zuhur yang beranjak turun. Tak menduga, bahagia, dan bangga pastinya. Segaris senyum pun mampu kusaksikan di wajah mereka. Dua bintang yang tengah berjuang merangkai susun kata dan mengadunya dengan logika.



Mereka tersenyum bangga, begitu pun dengan saya. Terlepas bagaimana hasilnya nanti, saya tak begitu peduli. Dua bintang itu sudah dengan tulus memancarkan cahayanya. Menyapa dengan berbaris-baris kata yang mampu ditangkap oleh logika. Sekali lagi, dua bintang itu mampu membuat saya terkesima. Tenang, menghanyutkan.

Ketika kedua bintang tersebut melangkahkan kaki untuk bercahaya yang kedua kali, mereka tampak percaya diri. Namun, tak ada segaris pun rasa ingin menyombongkan diri. Mengalir, apa adanya, tanpa pemanis yang ditambah-tambahi. Saya pun begitu menikmati.

Dan pada akhirnya, dua bintang itu semakin bercahaya bagi saya. Mereka berhasil menggoreskan namanya di antara deret angka yang kurang dari sepuluh. Ini nyata! Mereka tersenyum bangga, apalagi saya. Tiada sia-sia apa yang telah mereka lalui dalam perjalanan menuju hari ini.

Namun, satu hal yang ingin kusampaikan kepada dua bintang itu, "janganlah kalian berbangga lantas mendongakkan kepala. Sebab kauhanya akan mendapati dirimu begitu hina. Tetap bersyukur dan lakukan dengan ikhlas, nanti apa yang akan kautuai adalah hasil dari apa yang kautanam mulai kini. Berjuang terus bintangku. Kudoakan citamu tercapai dengan kerja kerasmu."

Meskipun telah kuucap ke sekian kali, masih ingin kusampaikan selamat kepada kalian! Kalian adalah juara bagi saya! Terima kasih atas keikhlasan kalian dalam berjuang dan sportivitas yang kalian junjung tinggi sampai di titik ini.
Saya bangga!

-UR-
02042018

Juara Harapan 3 Lomba Debat Bahasa Indonesia

2 komentar:

  1. Selamat kepada guru yang telah berhasil terus menginspirasi muridnya dan memotivasi. Kebanggaan seorang guru adalah mengantarkan muridnya menjadi orang yang lebih sukses dari dirinya.

    Sampaikan pada muridmu bahwa sejauh apa pun seorang murid melanglang buana, jangan pernah lupa pada gurunya. Meskipun suatu saat nanti guru itu tetap menjadi guru dan murid itu telah melampaui apa yang dicapai oleh gurunya dahulu. Sebab guru tak pernah menjad mantan, ia akan tetapm guru di hati murid-muridnya. Selamanya.

    BalasHapus
  2. Akan kusampaikan kepada mereka tentang pesanmu yang mulia. Terima kasih atas sanjungan yang membuatku menyimpan beribu tanya, "sudahkah aku benar-benar bermanfaat dan ada bagi mereka?"

    BalasHapus