Selamat datang di blogku ^_^

Jumat, 27 Oktober 2017

Di Kuncup Senja; dalam Doa

Bukan tentang apa yang didamba,
tetapi tentang ketulusan doa
kepada Sang Pemilik Semesta.
Sebab kehendakNya
adalah yang paling nyata.

KepadaNya, doa-doaku
bersarang untuknya
Sebab mendoa adalah rahasia
yang tak akan kuumbar kepada sesiapa:
apa yang kuingin, pun yang kupinta.

19-10-2017

Perihal Cinta dan Diam

Mencintaimu dalam diam:
bagai dedaunan yang tak pernah berkomentar
tentang seberapa kencang angin menerpanya.
Bagai ranting-ranting yang terus berusaha kokoh
mempertahankan dirinya walau panas dan hujan
tiada henti menyertainya.
Sesabar akar yang tetap menjalankan tugasnya
menyerap energi agar dapat bertahan
dan mampu menopang kehidupan

Kamis, 26 Oktober 2017

Pena dan Kisah

Ada pena yang ingin kutuang tintanya:
entah dalam bait-bait kata ataupun dalam rangkai cerita
Namun, aku memerlukan wadah untuk berkisah.
Pun inspirasi yang tak pernah sudah.
Nyatanya, aku masih setia dengan sepi.
Lalu inspirasi?
Hahaha dia datang dan pergi sesuka hati.
Ah, sudahlah.
Mungkin dia juga lelah bila setiap hari menghampiri.

25 Oktober 2017

Rabu, 25 Oktober 2017

[Review] Pada Sebuah Kata Pergi

Beberapa waktu yang lalu kita adalah
sepasang keinginan untuk menyatu. Saling
menyajikan kebahagiaan tanpa jemu.
Menanyakan kabarmu adalah hobiku saat itu.
Membesukku adalah hal favoritmu setiap
waktu. Beberapa masalah dapat kita
tanggulangi tanpa menggerutu.

Perihal Sabar dan Kesabaran

Aku belajar banyak hal tentang kesabaran. Ketika apa yang kita lakukan tidak sesuai dengan kehendak orang di sekitar. Ada kalanya apa yang kita lakukan tidak sesuai dengan apa yang orang lain harapkan. di situlah letak introspeksi dan perbaikan terhadap diri mesti dilakukan. Bukan perkara kita yang salah atau dipersalahkan, tetapi berubah menjadi insan yang lebih baik perlu setiap hari dilakukan.

Rabu, 11 Oktober 2017

Puisiku

Aku ingin menyapamu dalam puisi
Menulis segala hal tentangmu
Segala hal yang mungkin kutahu
Tentangmu

Aku ingin menyapamu dalam puisi
Merangkai bait demi bait untukmu
Menitikkan rindu. Mengungkap rasa yang beradu
Berkolaborasi dengan syukurku
Dapat berjumpa denganmu
Mengenalmu

Aku ingin menyapamu dalam puisi
Mengungkap segala hal yang aku ingin kautahu
Tentangku. Tentangmu.

-UR-
05-10-2017

Selasa, 10 Oktober 2017

Entah

Tidak ada yang salah dalam belajar, pun tidak ada yang salah dalam hal menambah pengetahuan,
selama batas dalam berpengetahuan itu digenggam, tidak ada salahnya untuk terus ingin tahu dan ingin tahu.

Nyatanya
Setiap orang rasanya memiliki rasa ingin tahu yang berbeda, mungkin juga beberapa ada yang sama
Entah nantinya akan diungkapkan secara langsung atau hanya dipendam dalam diam, itu hanyalah sebuah pilihan
Pilihan yang hanya bisa diputuskan oleh kita sendiri; tanpa kehendak tertentu

-UR-
16-09-2017

Aku Menyapamu di Sepertiga Malam

Di keheningan, kubersimpuh
Menghamba, mendoa padaNya
Sudahkah aku layak menjadi seorang hamba yang baik di hadapanNya?

Biarkan Aku Berpuisi

Biarkan aku berpuisi
Sebab padanya bisa kucurahkan segala rasa
Dapat kuterangkan semua yang mungkin tak tereja
Dan mampu kusampaikan yang tak terucapkan

Biarlah puisi yang menuturkan
Apa yang aku tak mampu menjelaskan

-UR-
01-10-2017

Rahasiaku

Mengenalmu;
entah kapan pastinya: aku tak tahu
kau tetiba datang dan menghentikan lakuku
mengajakku bercengkerama dengan apapun yang harus kutahu
tentang dirimu. Pun tentang diriku
tentang apa saja yang harus kita tahu

Inspirasi

Berbicara inspirasi sama saja seperti berbicara hal yang tak pasti. Mengambang, tak tahu kapan akan datang. Ketika dibutuhkan kadang ia secara 'kurang ajar' menghilang, tetapi ketika tidak diharapkan datangnya, ia menari-nari dalam pikiran. Tidak salah memang, namanya juga kebebasan, tidak dapat diatur dan diminta untuk hadir teratur. Terkadang, ketika sedang berada di sudut sunyi tiba-tiba inspirasi datang, tanpa permisi, tanpa basa-basi memaksa otak untuk kembali mengolahnya menjadi rimbunan kata, coretan penuh makna, kadang juga hanya menjadi selarik kalimat yang penuh tanda tanya.

Menyebalkan memang, ketika kita memiliki target mengerjakan sesuatu dalam waktu tertentu, dan secara tiba-tiba juga inspirasi mendadak mati. Jangankan untuk merangkai kata, bahkan untuk berpikir saja rasanya tak sanggup. Pikiran yang awalnya hanya fokus untuk berkarya, mendadak terpecah dan bercabang ke banyak hal.

Jika memang bisa diminta, sebenarnya sangat berharap sang inspirasi terus bertahan dan tak pernah kemana-mana. Agar setiap kali dibutuhkan, kreativitas otak tak mati.

Catatan 10 Oktober 2017